Pengertian!!
Sistem Informasi merupakan sebuah rangkaian prosedur format, yang secara umum dibuat untuk menghimpun, menyimpan, dan mengelola data serta mengekspresikannya kepada pihak yang berkepentingan sebagai dasar pengambilan keputusan yang bertujuan untuk mencapai tujuan perusahaan tersebut.
Komponen Sistim Informasi
Secara umum dalam suatu sistim informasi memiliki SENDER dan RICEIVER yang masing-masingnya memiliki komponen sebagai berikut;
- Perangkat keras (hardware) : mencakup peranti-peranti fisik seperti komputer dan printer.
- Perangkat lunak (software) atau program : sekumpulan instruksi yang memungkinkan perangkat keras untuk dapat memproses data.
- Prosedur : sekumpulan aturan yang dipakai untuk mewujudkan pemrosesan data dan pembangkitan keluaran yang dikehedaki.
- Orang / Manusia : semua pihak yang bertanggung jawab dalam pengembangan sistem informasi, pemrosesan, dan penggunaan keluaran sistem informasi.
- Basis data (database) : sekumpulan tabel, hubungan, dan lain-lain yang berkaitan dengan penyimpanan data.
- Jaringan komputer dan komunikasi data : sistem penghubung yang memungkinkan sesumber (resources) dipakai secara bersama atau diakses oleh sejumlah pemakai.
Pada umumnya dalam menyampaikan sebuah informasi, Sender harus memiliki alat atau sistim yang dapat menghubungkan atau mengirimkan informasinya kepada Receiver. Biasanya yang sering dijadikan penghubung antara Sender dan Receiver adalah NETWORK.
Network terbagi menjadi 2 jenis yaitu, Binded area (kabel sebagai media penghubung) dan freespace area (satelit sebagai media penghubung). Selain itu Network juga memiliki penghambat yang disebut dengan Fading.
Fading dapat didefinisikan sebagai perubahan fase, polarisasi dan atau level dari suatu sinyal terhadap waktu. Definisi dasar dari fading yang paling umum adalah yang berkaitan dengan mekanisme propagasi yang melibatkan refraksi, refleksi, difraksi, hamburan dan redaman dari gelombang radio.
Berikut faktor yang sering mempengaruhi terjadinya fading;
No comments:
Post a Comment